Minggu, 29 Maret 2020

Makalah Tentang Masalah-Masakah Pendidikan


MAKALAH
DASAR – DASAR PENDIDIKAN
TENTANG MASALAH – MASALAH PENDIDIKAN
 

             


Dosen Pengampu :
Habib Zainuri, S.Pd.I., M.Pd.
Di Susun Oleh :
Kelompok XI
1.      Fajar Maysyaroh                                             NPM : 180511532
2.      Nur Intan Hadi Putri                                       NPM : 180511516
3.      Bambang Ardiansyah                                     NPM : 180511554

FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA 2019

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT kerena berkat rahmat dan hidayah-Nya kita semua masih diberikan kesempatan dalam  menjalankan aktifitas kita sehari-hari. Salawat serta salam semoga senantiasa kita panjatkan kepada baginda kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan umatnya yang senatiasa istiqomah hingga akhir zaman nanti.
Pada kesempatan ini tak lupa kami ucapkan terima kasih atas bimbingan dosen kami yaitu : Bapak Habib Zainuri, S.Pd.I., M.Pd. yang telah membimbing kami dalam penulisan makalah yang bertema “Masalah – Masalah Pendidikan” sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Kami menyadari dalam penulisan makalah ini banyak kekurangan dan kesalahan, hal itu dikarenakan kurangnya wawasan dan referensi yang kami miliki, oleh karana itu kami mengharapkan sekali kritik dan saran baik dari dosen mata kuliah Dasar – Dasar Pendidikan maupun dari rekan-rekan seperjuangan.
Demikian sebagian pengantar dari kami sebagai pemakalah dan mudah-mudahan yang terdapat dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Tenggarong, 23 Maret 2019
Kelompok XI

DAFTAR ISI
KATA  PENGANTAR……………………………………………………...1
DAFTAR  ISI………………………………………………………………..2       
BAB  I  PENDAHULUAN……………………………………………….....3
A.    Latar  Belakang....................................................................................3
B.     Rumusan  Masalah...............................................................................4
C.     Tujuan  Makalah ………………………………………………….....4
BAB  II  PEMBAHASAN………………………………………………......5
A.    Pengertian Permasalah Pendidikan ………………………………….5
B.     Masalah Pemerataan Pendidikan…………………………….............6
C.     Masalah Mutu Pendidikan …………………………………………..6
D.    Masalah Efektivitas dan Efesiensi…………………………………...7
E.     Masalah Relevansi …………………………………………………..7
F.      Faktor Pendukung Masalah Pendidikan……………………………..7
G.    Solusi Permasalahan Pendidikan…………………………………….9
BAB  IV  PENUTUP ………………………………………………………10
A.    Kesimpulan……………………………………………………….....10
B.     Saran………………………………………………………………...11
DAFTAR  PUSTAKA……………………………………………………..12


BAB I
PENDAHULUAN
A.  LATAR BELAKANG
Pendidikan Indonesia semakin hari kualitasnya makin rendah. Berdasarkan Survey United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), terhadap kualitas pendidikan di Negara-negara berkembang di Asia Pacific, Indonesia menempati peringkat 10 dari 14 negara. Sedangkan untuk kualitas para guru, kulitasnya berada pada level 14 dari 14 negara berkembang.
Salah satu faktor rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia adalah karena lemahnya para guru dalam menggali potensi anak. Para pendidik seringkali memaksakan kehendaknya tanpa pernah memperhatikan kebutuhan, minat dan bakat yang dimiliki siswanya. Kelemahan para pendidik kita, mereka tidak pernah menggali masalah dan potensi para siswa. Pendidikan seharusnya memperhatikan kebutuhan anak bukan malah memaksakan sesuatu yang membuat anak kurang nyaman dalam menuntut ilmu. Proses pendidikan yang baik adalah dengan memberikan kesempatan pada anak untuk kreatif. Itu harus dilakukan sebab pada dasarnya gaya berfikir anak tidak bisa diarahkan.
Selain kurang kreatifnya para pendidik dalam membimbing siswa, kurikulum yang sentralistik membuat potret pendidikan semakin buram. Kurikulum hanya didasarkan pada pengetahuan pemerintah tanpa memperhatikan kebutuhan masyarakat. Lebih parah lagi, pendidikan tidak mampu menghasilkan lulusan yang kreatif. Ini salahnya, kurikulum dibuat di Jakarta dan tidak memperhatikan kondisi di masyarakat bawah. Jadi, para lulusan hanya pintar cari kerja dan tidak pernah bisa menciptakan lapangan kerja sendiri, padahal lapangan pekerjaan yang tersedia terbatas. Kualitas pendidikan Indonesia sangat memprihatinkan. Ini juga kesalahan negara yang tidak serius untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dari sinilah penulis mencoba untuk membahas lebih dalam mengenai pendidikan di Indonesia dan segala dinamikanya.

B.  RUMUSAN MASALAH
Makalah ini menjelaskan tentang apa itu masalah pendidikan, dan apa saja masalah-masalah pendidikan yang terjadi di Indonesia, serta solusi apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi semua masalah tersebut.
C.  TUJUAN MAKALAH
Sesuai dengan rumusaan masalah di atas, maka makalah ini dibuat untuk mengetahui masalah-masalah pendidikan di Indonesia.








BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Permasalahan Pendidikan
Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang bersifat umum bagi setiap manusia dimuka bumi ini. Pendidikan tidak terlepas dari segala kegiatan manusia. Bagaimana pun keadaan manusia mereka tidak dapat menolak efek dari penerapan pendidikan. Pendidikan diambil dari kata dasar didik, yang ditambahkan imbuhan menjadi mendidik. Mendidik berarti memelihara atau memberi latihan mengenai akhlak dan kecerdasan pikiran. Sedangkan pendidikan adalah suatu usaha manusia untuk mengubah sikap dan tata laku seseorang atau sekelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia dalam upaya pengajaran dan latihan. Pada hakikatnya pendidikan adalah usaha untuk memanusiakan manusia itu sendiri.  Dimana dalam pendidikan terdapat dua subjek pokok yang salik berinterksi. Kedua subjek itu adalah pendidik dan subjek didik. Subjek-subjek itu tidak harus selalu manusia, tetapi dapat berupa media atau alat-alat pendidikan. Sehingga pada pendidikan terjadi interaksi antara pendidik dengan subjek didik guna mencapai tujuan pendidikan.
Dan pada dasarnya setiap kegiatan yang dilakukan akan menimbulkan dua macam dampak yang saling bertentangan. Kedua dampak itu adalah dampak positif dan negatif dampak positif adalah segala sesuatau yang merupakan harapan dari pelaksanaan kegiatan tersebut, dengan kata lain disebut sebagai ‘Tujuan’. Sedangkan dampak negatif adalah segala sesuatu yang bukan merupakan harapan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, sehingga dapat disebut sebagai hambatan atau masalah dalam kegiatan tersebut.
Masalah dalam bahasa Inggris disebut dengan problem yang didefinisikan sebagai suatu pernyataan tentang keadaan yang belum sesuai dengan yang diharapkan. Dimana masalah biasanya dianggap sebagai suatu keadaan yang harus diselesaikan. Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa masalah pendidikan adalah suatu keadaan yang harus diselesaikan oleh pendidik yang didukung oleh subjek didik.
B. Masalah Pemerataan Pendidikan
Laju eksplosi penduduk yang cukup pesat tentunya menuntut adanya perubahan, sekaligus bertambahnya keingainan masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang secara komulatif menuntut tersedianya sarana pendidikan yang memadai.
Kenyataan tersebut menyebabkan daya tampung, ruang dan fasilitas pendidikan yang sangat tidak seimbang. Hal ini yang menyebabkan sulitnya menetukan bagaimana relevansi pendidikan dengan dunia kerja sebagai akaibat tidak seimbangnya  antara out put lembaga pendidikan dengan kesempatan yang tersedia.
C. Masalah Mutu Pendidikan
Mutu sama halnya dengan kualitas. Jadi pendidikan yang bermutu yaitu pelaksanaan pendidikan yang dapat menghasilkan kebutuhan tradisional sesuai dengan kebutuhan negara dan bangsa pada saat  ini.peningkatan mutu diarahkan kepada peningkatan mutu masukan dan lulusan, proses pembelajaran, guru, sarana dan prasarana, dan anggaran yang digunakan untuk menjalankan pendidikan.
D. Masalah Efesiensi dan Efektivitas
Pendidikan diusahakan agar memperoleh hasil yang baik dengan biaya dan waktu yang sedikit. Ini berarti harus dicari sistem mendidik dan mengajar yang efesien dan efektif, sesuai dengan prinsip-prinsip dasar pendidikan.
E. Masalah Relevansi
Masalah relevansi ini pada prinsipnya cukup mendasar. Dalam kondisi sekarang ini sangat dibutuhkan out put pendidikan yang sesuai dengan tuntutan masyarakat, terutama dalam hubungannya dengan kesiapan kerja. Hal tersebut lebih jelas dengan digulirkanya konsep link and match, yang salah satu tujuannya adalah mengatasi persoalan relevansi tersebut.
F. Faktor Pendukung Masalah Pendidikan
1. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Adanya perkembangan ilmu pengetahuan tidak bisa dipungkiri mengakibatkan kemajuan teknologi yang mempengaruhi kehidupan social, ekonomi, politik, pendidikan, dan kebudayaan bangsa Indonesia.
Sistem pendidikan yang kita miliki dan dilaksanakan selama ini masih belum mampu mengikuti dan mengendalikan kemajuan-kemajuan tersebut. Sehingga dunia pendidikan belum dapat menghasilkan tenaga-tenaga pembanguna yang terampil, kreatif, dan aktif, yang sesuai dengan tuntutan dan keinginan masyarkat luas.
2. Pertambahan Penduduk.
Pertumbuhan penduduk yang cukup pesat tentunya menuntut adanya perubahan, sekaligus bertambahnya keinginan masyarakat untuk mendapatkan pendidikan yang secara komulatif menuntut tersedianya sarana pendidikan yang memadai.
3. Meningkatnya Animo Masyarakat Untuk Memperoleh Pendidikan yang Lebih Baik.
Pada umumnya masyarakat mendambakan pendidikan yang lebih baik, padahal di satu sisi kesempatan untuk itu sangat terbatas sehingga terjadilah kompetisi atau persaingan yang sangat ketat. Berkenaan dengan ini pula sekarang bermunculan sekolah-sekolah favorit, plus, bahkan unggulan.
4. Menurunya Kualitas Pendidikan.
Kualitas pendidikan yang dirasakan masih menurun, yang belum mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, menuntut sejumlah perubahan. Bila tidak demikian, jelas berakibat fatal daan akan terus ketinggalan.



5. Kurang Adanya Relevansi Pendidikan dan Kebutuhan Masyarakat yang Sedang Membangun.
Dalam era modern sekarang, masyarakat menuntut adanya lembaga pendidikan yang benar-benar mampu diharapkan, terutama yang siap pakai dengan dibekali skill yang diperlukan dalam pembangunan.
Umumnya, kurang sesuainya materi pendidikan dengan kebutuhan masyarakat telah diatasi dengan menyusun kurikulum baru. Oleh karena itu perkembangannya di Indonesia kita ketahui telah mengalami beberapa kali perubahan kurikulum. Hal ini dilakuakan untuk mengatasi masalah relevansi.
G. Solusi Permasalahan Pendidikan
Pemecahan masalah-masalah pendidikan yang kompleks itu dengan cara pendekatan pendidikan yang konvensional sudah tidak dianggap efektif. Karena itulah inovasi atau pembaharuan pendidikan sebagai perspektif baru dalam dunia kependidikan mulai dirintis sebagai alternatif untuk memecahkan masalah-masalah pendidikan yang belum dapat diatasi dengan cara konvensional secara tuntas. Dengan demikian, inovasi pendidikan dilakukan untuk memecahkan masalah pendidikan dan menyongsong arah perkembangan dunia kependidikan yang lebih memberikan harapan kemajuan lebih pesat.


BAB III
PENUTUP
A.  Kesimpulan
a.    Ada beberapa masalah  pendidikan di Indonesia, yaitu:
1.    Masalah pemerataan pendidikan,
2.    Masalah mutu pendidikan,
3.    Masalah efisiensi dan efektivitas pendidikan,
4.    Masalah relevansi pendidikan.
b.    Faktor-faktor yangmendukung masalah pendidikan
1.    Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
2.    Pertambahan penduduk,
3.    Meningkatnya animo masyakat untuk memperoleh pendidikan yang lebih baik,
4.    Menurunnya kualitass pendidikan,
5.    Kurang adanya relevansi anatara pendidikan dan kebutuhan masyarakat yang sedang membangun.
c.    Solusi permasalahan pendidikan
Solusi yang biasa dilakukan dalam bidang pendidikan di era milenial atau di zaman modern ini adalah dengan banyak membuat atau menciptakan inovasi-inovasi baru di dalam pendidikan terutama yang bersangkut paut dengan perkembang ilmu pengetahuan dan teknologi.


B.  Saran
Kita sebagai calon-calon pendidik di negeri ini harus bisa mengikuti perkembangan zaman yang akan kita hadapi kedepannya, agar kita bisa melakukan perubahan-perubahan dalam perkembangan pendidikan di Indonesia dan kita bisa mengatasi massalah-masalah yang ada.



DAFTAR PUSTAKA
Buku :
1.      Qomar, Mujamil. 2012. Sebuah Penentu Keberhasilan Pendidikan. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
2.      Hasbullah. 2015. Dasar – Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Internet :
1.      https://van88.wordpress.com/makalah-permasalahan-pendidikan-di-indonesia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar